Home / Apakabar INDONESIA

Rabu, 12 Desember 2018 - 14:49 WIB

Bantuan Banjir Belum Turun, Dana Tanggap Darurat Bencan Pemkab Kampar Rp. 1,5 M Kemana…?

BANGKINANG, newskabarindonesia.com : Korban banjir di Kabupaten Kampar sampai sekarang belum mendapat bantuan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar. Padahal pemerintah memiliki anggaran tanggap darurat bencana Rp. 1,5 Miliar. Namun sayangnya belum direalisasikan.

Ketua Komisi I DPRD Kampar, Repol, mempertanyakan kemana anggaran tersebut. Pemerintah hanya membuat tenda darurat dan dapur umum. Tapi kok tidak ada bantuan untuk masyarakat.

‎”Kemana anggaran itu disimpan kok belum disalurkan, sebab anggaranya ada,”jelasnya, Rabu (12/12).

Repol mengatakan sebelumnya terkait masalah ini Pemkab Kampar harus bertanggungjawab terhadap masyarakatnya. ” Jika anggaran tidak ada perusahaan punya dana CSR, kok anggaranya dari mereka tidak mengucur sampai sekarang,”ungkapnya.

Baca Juga  Wabup Labuhanbatu dan Ketua Dekranasda Hadiri Internasional Handicraft Trade Fair (INACRAFT)

Jadi dirinya melihat Pemkab Kampar, sekarang tidak perduli dengan masyarakat saja. Padahal para korban banjir sudah sangat membutuhkan. ” Saya miris mendengar jeritan masyarakat,”ucapnya.

Banjir yang melanda sekarang ini belum ada bantuan air bersih turun kepada masyarakat, kata Ketua ‎ Aliansi Jurnalistik Online Indonesia (AJOI) Kampar Mahnizar. Harusnya air bersih sudah ada disetiap lokasi yang terkena dampak bencana.

“Saya melihat masyarakat yang menjadi korban banjir memasak air dengan air yang kotor. Bagaimana tidak kotor air sumur mereka saja sudah becampur,”ungkapnya.

Baca Juga  Proyek Yang Dikerjakan CV. Amarta Jaya Abadi Diduga Bermasalah

Jadi untuk masalah kesehatan mereka diragukan, kalau hanya buka posko kesehatan. Tapi air bersih tidak disediakan, mana mungkin bisa sehat. ” Karena itu air bersih wajib ada dilokasi penampungan,”tegasnya.

Untuk itu pemerintah jangan hanya sekedar turun dan mendata korban banjir, kata Mahnizar. Bantuan juga diberikan kepada masyarakat dan lihat juga apa yang sedang dibutuhka. ” Kalau cuma turun saja dan melihat semua orang juga bisa,”jelasnya. (Amri/Red).

Share :

Baca Juga

Apakabar INDONESIA

Presiden RI Prabowo Subianto dan Menteri BUMN Eric Thohir Layak Evaluasi Kinerja Direksi Pelindo Belawan

Apakabar INDONESIA

KNTI Sumut Hadiri Kunjungan Kerja KKP Plt. Dirjen Perikanan Tangkap dan DPR RI 

Apakabar INDONESIA

Kemacetan Rutin di Gerbang Pelabuhan Internasional BNCT Tanpa Solusi

Apakabar INDONESIA

Pegawai BUMN Tak Berakhlak, Rizki Affandi Sebagai Corporate Secretary BNCT Pelindo (Persero) Blokir WA Wartawan

Apakabar INDONESIA

Pelayanan Bongkar Muat BNCT Pelindo Tak Optimal Terlantarkan Seorang Supir

Apakabar INDONESIA

Begini Cara DPRD Lampung Stabilkan Harga Singkong

Apakabar INDONESIA

Pelindo Group & FKS Group Sinergi Kembangkan Program Pemberdayaan Masyarakat 

Apakabar INDONESIA

Kapal Amerigo Vespucci Italia Perdana Sandar di Indonesia Pelabuhan Belawan