Gresik, newskabarindonesia.com : Bupati Gresik Sambari Halim Radianto menerima kunjungan kerja Dede Yusuf dan anggota Komisi IX DPR-RI. Selasa (29/01/2019).
Dalam kunjungan kerja tersebut, Dede Yusuf dan rombongan langsung disambut orang nomor satu di Kabupaten Gresik.
Dalam kunjungannya, Ketua Komisi IX DPR-RI Dede Yusuf tak sendirian, ia mengajak sejumlah pejabat dari Kementerian tenaga Kerja serta BPJS Ketenaga Kerjaan.
Sementara Bupati Gresik Sambari Halim Radianto didampingi para Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di lingkungan Pemkab Gresik menyambut baik kunjungan rombongan anggota DPR RI yang dipimpin Dede Yusuf. Kepada Bupati Gresik, Dede Yusuf menanyakan apakah di Gresik ada pekerja anak di bawah umur?
Pertanyaan Dede Yusuf yang juga mantan Wakil Gubernur Jawa Barat ini langsung dijawab tegas oleh Bupati Sambari. “Tidak ada pekerja anak di Gresik. Hal tersebut sudah sesuai dengan Perda Kabupaten Gresik nomer 18 Tahun 2011 Tentang Penyelenggaraan Ketenagakerjaan,” jelas bupati.
Bahkan, lanjut bupati, pihaknya juga telah menugaskan seluruh camat yang ditindaklanjuti sampai ke kepala desa untuk mewajibkan orang tua agar mendidik anak dengan wajib belajar sampai SMA. “Selain itu, pemahaman wajib belajar itu juga kami sosialisasikan kepada seluruh TP PKK dan sekolah perempuan,” tandas Bupati Sambari.
Jawaban tegas Bupati Sambari yang menyatakan tidak ada pekerja anak di Gresik mendapat respon positif dari Dede Yusuf. ” Saya bangga dengan Gresik atas upaya dari Bupati Gresik yang sukses dalam meniadakan tenaga kerja anak dan peningkatan partisipasi masyarakat di bidang Pendidikan. Hal ini patut dijadikan contoh oleh kabupaten yang lain,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Dede Yusuf juga mengungkapkan bahwa kunjungan rombongan anggota Komisi IX DPR RI ke Kabupaten Gresik ini untuk mencari data terkait data Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2017 ada 2 juta lebih pekerja anak di Indonesia. Di Jawa Timur ada 160 ribu pekerja anak dan yang terbesar ada di sektor Pertanian.
“Sebagai kota Industri, saya ingin tahu persis adakah pekerja anak disektor industri di Gresik. Dan sekarang semuanya sudah jelas setelah mendapat informasi dari Bapak Bupati. Saya bangga dengan yang sudah dilakukan oleh Bupati Gresik dalam upaya untuk meniadakan tenaga kerja anak,” katanya.(Nardi/Nang/Red).
