BELAWAN – newskabarindonesia.com: Kawanan pelaku begal sadis berhasil sikat sepeda motor metic milik tukang tambal ban terjadi disekitar di Jalan Stasiun Belawan sekira pukul 03.00 WIB, Kamis (14/9/2023).
Peristiwa terjadi begitu cepat, Tohrudi Nduru (48) warga Belawan dan isterinya hendak pulang kerumah dari tempat usaha tempel bannya.
Setiba diperjalanan kawanan pelaku begal sadis empat orang tidak dikenal tiba tiba menghampiri korban sambil memegang stang sepeda motor meticnya.
Setelah korban terjatuh dari sepeda motor, pelaku begal semakin beringas menganiaya korban sembari mengayun ayunkan senjata tajam klewang ke leher korban dan istrinya.
Takut dibunuh, lantaran karena kaki korban mengalami pukulan benda martil dan luka luka kemudian korban pasrah sepeda motornya disikat kawanan begal.
Terpisah, Sekretaris Pemuda Peduli Nias (PPN) Belawan mengatakan “korban tetap kita kawal mulai dari buat laporan ke Polsek Belawan hingga visum ke Rumah Sakit milik TNI AL di Belawan”.
Agustinus Harita juga meminta pihak kepolisian baik itu Polsek Belawan dan Polres Pelabuhan Belawan agar mengusut tuntas para pelaku begal yang tidak berperikemanusiaan itu.
Kejadian ini sudah berulang kali rupanya terjadi perampokan dan begal tepat disimpang antara Lorong Sentosa dan Lorong Kesenian di Kelurahan Belawan I.
“Biasanya para pelaku beraksi mulai pukul 01.00 WIB hingga pukul 05.00 WIB, kami ingin Belawan tetap kondusif”, Ujar Agustinus Harita
Atas peristiwa tersebut, Herianto Laut salah satu tokoh pemuda di Belawan berharap Kapolres Pelabuhan Belawan segera mengungkap pelaku begal supaya para begal tidak merajalela khususnya di Kecamatan Medan Belawan.
“Kami tidak mau ada tempat para begal di Belawan dan sepantasnya dikasih hukuman seberat beratnya dan kami harapkan Belawan kondusif”, Terang Herianto Laut
Selain itu, Istri korban meminta kepada Polsek Belawan juga mengusut tuntas para pelaku penganiaya suaminya dan penampung sepeda motor maticnya segera ditangkap, ucapnya.
(Rikcy)