MEDAN – newskabarindonesia.com: Ketua DPD Mapancas Kota Medan, Roufik Sitepu SE berharap Walikota Medan, Bobby Nasution membatalkan pengandaan baju jalan santai yang menelan biaya mencapai Rp 1.2 miliyar guna acara Gebyar Pendidikan di Kota Medan. Rabu (8/6/2022).
Roufik Sitepu menyampaikan kepada awak media, Bahwasanya informasi yang diterimanya tentang Pengadaan Baju Jalan Santai untuk acara Gebyar Pendidikan di Kota Medan menelan biaya sebesar 1.2 Miliar bersumber dari APBD T.A 2022. Dan ini merupakan suatu hal yang tidak wajar dalam dunia pendidikan di kota Medan.
“Pasalnya, dalam menggunakan APBD T.A 2022 mencapai Rp 1.2 miliyar guna perlengkapan baju tersebut apakah bisa memperbaiki mutu Pendidikan dan minat belajar peserta didik di kota medan,” Sebunya Roufik.
“Padahal masih banyak yang harus di perhatikan dan juga diperbaiki didunia pendidikan kota medan menggunakan anggaran sebesar itu”.
Maka itu, Mapancas Kota Medan berharap agar Walikota Medan Bobby Nasution untuk evaluasi kinerja Kadis Pendidikan Kota Medan, Laksamana Putra Siregar sekaligus membatalkan proyek pengadaan baju jalan santai tersebut. Ujarnya Roufik
“Masih roufik, ia menilai bahwa kadis pendidikan kota medan tersebut tidak memahami tupoksinya dengan harapan masyarakat, dalam dunia pendidikan di kota medan dapat menjadi lebih baik lagi kedepannya dimasa kepepimpinan Walikota Medan Bobby Nasution,” pungkas M Roufik Sitepu SE
Terpisah, apakah biaya Rp 1.2 miliyar yang menggunakan APBD T. A. 2022 tersebut bermanfaat bagi dunia pendidikan di kota medan.
Saat dikonfirmasi Kadis Pendidikan Kota Medan (Laksamana Putra Siregar) terkait pengadaan baju jalan santai telan biaya anggaran Rp 1.2 miliyar tersebut lagi rapat bg Lagi rapat, nanti aku hubungi kembali ya bg. Ujarnya singkat
(Rikcy)









