Manggarai, newskabarindonesia.com : Sebanyak empat puskesmas mentereng di Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) sudah di PHO.
Pantauan media ini, Tim Provisional Hand Over (PHO) Yohanes Donbosco, Paskali Bailon Lebo, Vinsensius Sinyo dan Penjabat Pembuat Komitmen (PPK) Marten Tanja mendatangi masing -masing puskesmas untuk mengukur volume pekerjaan dan pencocokan administrasi.
Mereka pun di kawal oleh Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D) Manggarai.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Kanis Nasak menjelaskan bahwa empat paket proyek yang dikawal TP4D itu sudah di PHO.
Nama-nama paket proyek yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK), yaitu :
1. Pembangunan Baru Puskesmas Nanu Tahun Anggaran 2018
Nilai Kontrak : Rp. 5.736.147.000 dengan
Pagu Anggaran : Rp.5.810.000.000 dan dikerjakan oleh PT. Jery Karya Utama. Proyek ini di PHO pada tanggal 10 Desember 2018.
2. Puskesmas Kota
Nilai Kontrak : Rp. 6.278.966.000 dengan
Pagu Anggaran : Rp.6.309.900.891 dan dikerjakan oleh PT. Citra Timor Mandiri. Proyek ini di PHO pada tanggal 10 Desember 2018.
3.Pembangunan Baru Puskesmas Ponggeok
Pagu anggaran : Rp. 5.863.000.000 dan Nilai Kontrak : Rp. 5.797.959.498 yang dikerjakan oleh
PT. Hari Terang Sejati. Proyek ini di PHO pada tanggal 11 Desember 2018.
4.Pembangunan Baru Puskesmas Bangka Kenda
Pagu anggaran : Rp. 5.988.500.000 dengan Nilai kontrak : Rp. 5.975.012.000 yang dikerjakan oleh PT. Kasih Sejati Perkasa. Proyek ini di PHO pada tanggal 12 Desember 2018.
Ketua Tim TP4D Manggarai Faysal Karim kepada media ini menjelaskan pengawalan yang dilakukan oleh pihaknya dalam rangka pekerjaan itu sesuai dengan rel atau jalur yang sudah ditentukan oleh aturan.
“Intinya semua harus sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB), gambar dan spek yang ditentukan dalam kontrak. TP4D melakukan pengawalan agar setiap paket pekerjaan berjalan sesuai dengan rel atau jalur yg sdh ditentukan oleh aturan,” tegas Faysal, Rabu, (12/12/2018) melalui pesan whatsappnya.
Sementara anggota Tim TP4D Manggarai Alke Mario di lokasi proyek Puskesmas Ponggeok mengungkapkan
Pihaknya hadir dalam kegiatan PHO itu untuk memastikan progres pekerjaan dan administrasi (kelengkapan dokumen).
“Proyek pembangunan puskesmas Ponggeok ini di kawal sejak pengerjaan awal,”tutur Alke kepada media ini, Selasa, (11/12/2018).
Sehingga sambung dia, pekerjaannya sesuai dengan perencanaan dan menghasilkan proyek yang berkualitas atau bermutu.
“Tujuan pembangun tersebut untuk kepentingan bersama makanya perlu di kawal dengan baik.” Pungkasnya.(NVD/DDR/RED)
