Ternate, newskabarindonesia.com : Terkait berita yang sempat viral di media sosial (facebook) yang dirilis Lintas Malut, dengan judul “KNPI sebut jurnalis Penyebar Berita Hoax” pada acara diskusi kebangsaan dan deklarasi pemilu damai 2019 Rabu 12/12/18 kemarin di klarifikasi Firjal Usdek.
Melalui Rilis Firjal kepada newskabarindonesia.com mengklarifikasi bahwa judul berita yang ditulis oleh wartawan lintas malut, tidak sesuai dengan pernyataan yang saya buat.
Lanjut Firjal, bahwa terkait hal itu iya menjawab pertanyaan teman-teman mahasiswa soal bagaimana mengenali hoax, saya menjawab, bahwa hoax beredar secara cepat karena literasi kita masih lemah. Maka selain masyarakat, jurnalis pun rentan menyebar hoax jika tidak melakukan verifikasi fakta dan data secara valid.
Oleh karena itu, Saya (firjal) menyebut kita semua butuh mengasah pengetahuan membaca agar tidak mudah menyebar berita dan menulis berita hoax. Tanpa pengetahuan yang cukup, kita tidak bisa mengenal berita hoax. Maka, jurnalis pun rentan menyebar hoax. Pukas Firjal melalu rilisnya.
Menurut Firjal, Tanggapan dari Mahmud (wartawan) Lintas Malut itu di akhir acara tidak salah, Saya sempat menunggu setengah jam untuk dimintai pernyataan dari mahmud, namun tidak menghampiri saya untuk mengklarifikasi. Sementara saya masih ngobrol dengan teman-teman wartawan tv, dan wartawan online lainya.
Sekedar di ketahiu Firjal Usdek pada saat itu sebaga Narasumber KNPI Kota Ternate pada adacara di maksud.(m.s:red)
