BELAWAN – newskabarindonesia.com: Limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) kini membusuk disebuah saluran drainase pelabuhan perikanan samudera PPS Belawan di Jalan Gabion Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara.
Pantauan wartawan di lapangan, terdapat sisa kulit cangkang ataupun kotoran cumi dibuang oleh okum tidak bertanggung jawab didalam sebuah drainase hingga membusuk dan berulat sehingga menimbulkan bau yang menyengat.
Lebih lanjut, security PT Golden Cup Seafood mengatakan perusahan selalu membersihkan sampah sampah ikan dan seterusnya diangkut keluar. Tidak ada pekerja membuang sampah seperti itu didalam drainase, Sabtu (9/7/2022).
Setiap sampah/limbah cumi tersebut dibungkus rapi dan dilaporkan kepimpinan ketika sampah itu dimuat keangkutan. Ujar security PT Golden Cup Seafood di Gabion Belawan
Menurut informasi yang dihimpun, limbah tersebut diduga sengaja dibuang dalam sebuah drainase dan ketika saat air pasang laut datang limbah tersebut akan terbawa arus.
Limbah itu sangat merugikan masyarakat dan merusakan lingkungan di dalam kawasan PPS Belawan terutama saat air pasang laut seperti sekarang ini. Sangat berpotensi mencemari lingkungan.
Sumber berharap kepada intansi terkait, kepala PPS Belawan dan dinas lingkungan hidup supaya menindak tegas pelaku dan pembuangan limbah B3 tersebut. Sehingga ada efek jera dan tidak akan terulang lagi.
“Kejadian ini bukan kali pertama, mengharapkan kepada pihak terkait untuk memperhatikannya bila perlu warga atau pengguna ojek yang selalu stand by disana diberi keleluasaan untuk menindak tegas orang yang sengaja membuang sampah disana,” Katanya
Hingga berita ini diterbitkan, kru media masih berupaya melakukan konfirmasi kepada kepala Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Belawan dan dinas lingkungan hidup kota medan.
(Rikcy)
About The Author
