BELAWAN – newskabarindonesia.com: Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pemantau Kinerja Aparatur Negara (PENJARA) kota medan soroti proyek pembetonan jalan asal jadi dilingkungan 20, lorong persaudaraan, kelurahan belawan I, kecamatan medan belawan. Jumat (5/8/2022).
Dari hasil investigasi dilapangan, Budi Yanto SH., sambil membawa alat meteran dilokasi mengatakan ditemukan kejanggalan dalam proyek pembetonan jalan di lor persaudaraan lingkungan 20, kelurahan belawan 1 tersebut terkesan asal jadi.
Tim lsm penjara PN kota medan turun ke lokasi dan melakukan investigasi proyek pembetonan jalan tersebut menggunakan dana kelurahan tahun 2022 mencapai Rp. 140.000.000., (seratus empat puluh juta rupiah).
“Saat ini, kami meminta pihak kepolisian negara republik indonesia dan kejaksaan mengusut tuntas proyek tersebut. Supaya tidak ada lagi kelurahan kelurahan lainnya yang memainkan dana kelurahan,”ucap Budi Yanto SH pada awak media.
Proyek asal jadi ini dari dana kelurahan tahun 2022 dengan Rp. 140 juta. Kemudian dibangun asal asalan. Seharusnya lurah tidak mencairkan dana sebelum proyek jadi 100% sesuai RAB.
“Padahal, menurut RAB ( ranjangan anggaran biaya), ketinggian jalan beton adalah 10 cm akan tetapi ditemukan ketinggian jalan beton yang berpariatip, mulai 2 cm, 3 cm dan 5 cm hingga tidak sesuai dengan RAB tersebut,” ucap Budi Yanto SH, Ketua LSM Penjara PN Kota Medan.
“Sementara Ini masih kami temukan masalah ketinggian dan belum lagi ditemukan masalah tentang upah para anggota pekerja,” Terangnya Budi Yanto mengakhiri investigasi di Lorong persaudaraan tersebut.
(Rikcy)
About The Author
