Gresik, neskabarindonesia.com : Wujud keseriusan kesungguhan dan partisipasi aktif Polri dan pihak Sekolah dalam membangun dan meningkatkan kesadaran, kepekaan dan kepedulian serta tanggung jawab akan keselamatan berlalu lintas, Kapolres Gresik AKBP Wahyu S Bintoro, SH SIK MSi menjadi pembina upacara Senin (14/1) di SMA NU 1 Gresik sekaligus mensosialisasikan Millennial Road Safety Festival.
Dalam amanatnya, Kapolres Gresik menyampaikan bahwa pendidikan yang berbudi dan berakhlak menjadi dasar utama sumber daya manusia yang mumpuni, para pelajar diharapkan mampu menjadi generasi penerus untuk kemajuan bangsa ini dengan perilaku positif dilingkungannya.
Hasil evaluasi lanjut Kapolres Gresik angka laka lantas diwilayah Gresik masih sangat tinggi, selama tiga tahun terakhir angka kecelakaan meningkat menjadi 682 naik 6% dibanding tahun 2017 dengan Kendaraan jenis sepeda motor masih menempati posisi pertama kendaraan yang banyak terlibat kecelajaan dijalan yaitu 950 Unit.
Sedangkan pelajar menempati posisi kedua dalam keterlibatan sebagai pelaku laka lantas maupun korban laka lantas setelah karyawan / swasta yang menempati posisi pertama
“Melihat dari data laka lantas tersebut, kita bisa lihat kesadaran untuk disiplin dilingkungan masyarakat Indonesia pada umumnya dan para pelajar pada khususnya masih belum menjadi budaya dan kebiasaan walaupun sebagian sudah dinilai tertib dan disiplin saat berlalu lintas di jalan raya” Kapolres.
Ia menambahkan guna terbangunnya budaya tertib lalu lintas khususnya di kalangan generasi milenial, Polri menyelenggarakan Millennial Road Safety Festival yang bertujuan memberdayakan generasi milenial untuk mewujudkan Kamseltibcarlantas guna tercapainya tujuan Road Safety to Zeroaccident.
“Kami dari Kepolisian Resort Gresik berharap dukungan pihak sekolah, para guru dan orang tua untuk ikut andil dalam menekan laka lantas dengan ikut mengajarkan disiplin dikalangan generasi milenial untuk tertib berlalu lintas, sehingga terwujudnya Kamseltibcarlantas”
Terwujudnya program keselamatan secara terprogram dan berkesinambungan, adanya peningkatan kualitas keselamatan dijalan dan menurunkan tingkat fasilitas korban laka, membentuk relawan lalu lintas milenial Indonesia dan mempererat hubungan kedekatan antara Polisi lalu lintas dengan generasi milenial.
“Dengan semangat “Together We Can Do The Best, Bersama kita bisa ciptakan generasi milenial sebagai pelopor keselamatan dalam berlalu lintas dan angka kecelakaan bisa diminimalisasi” pungkas AKBP Wahyu S Bintoro. (nardi/nang/Red)
