Tulangbawang Barat, newskabarindonesia.com : Proyek peningkatan jalan Latasir yang berada di Tiyuh Kagungan Ratu Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kabupaten Tulang Bawang Barat, yang di kerjakan oleh CV.Firto Jaya, dengan nilai anggar Rp. 865.885.000.- dengan jangka waktu pengerjaan 30 hari, diduga tidak sesuai volume pekerjaan yang telah di tetapkan oleh dinas terkait.
Dugaan tersebut terlihat dari jalan yang di kerjakan CV. Fitro Jaya bergelombang, dan adanya indikasi pengurangan aspal.
Selain itu, berdasarkan pantauan newskabarindonesia.com di loaksi, selain bergelombang jika di lintasi kendaraan jalan tersebut langsung amblas.
Menurut warga sekitar, program pembangunan jalan yang di gagas Bupati Umar Ahmad sangat baik dan ia menilai kepemimpinan Bupati saat ini sangat dari bupati yang ada.
Namun iya menyesalakan pembangunan jalan yang dikerjakan CV. Fitro Jaya yang terkesan asal jadi, bermasalah dan diduga tidak sesuai spesifikasi pekerjaan.
Masyarakat pun berharap agar kiranya pihak terkait dapat menegur pihak rekanan yang mengerjakan proyek secara asal-asalan tersebut.
“Kami pun berharap agar kiranya pihak terkait dan wakil rakyat yang ada di gedung dewan, khususnya yang membidanginya, agar kiranya dapat turut langsung ke lokasi pekerjaan, dan bukan hanya di sini saja, agar kiranya dapat turun dan mengkroscek, proyek-proyek yang sedang berjalan di kabupaten berjulukan bumi Ragem say mangi waway yang sangat kita cintai ini.” Harapnya.(Bud/Ron/Red).
